Terkabulnya Doa Orang Yang Teraniaya

Terkabulnya Doa Orang Yang Teraniaya



AnekaNews.net - Terkabulnya Doa Orang Yang Teraniaya

Seringkali kita dengan sadar ataupun tidak sadar senang menganiaya, menghina, memojokkan dan men-dzalim-i atau mem-bully orang lain, apalagi kalau yang di sampaikan orang lain itu tidak sesuai dengan pikiran kita.

Memang sih, kadang kita merasa sangat kesal, sudah yang di sampaikan salah, tidak mau di luruskan, malah membenarkan diri sendiri dan bahkan malah menyalahkan kita lagi yang sudah menjelaskan yang jadi permasalahan itu dengan benar, sesuai dengan fakta ataupun hukum.

Tapi kalau yang di sampaikan itu benar, dan kitanya yang masih suka menganiaya, menghina, memojokkan dan men-dzalim-i ataupun mem-bully, karena tidak sesuai dengan pikiran kita, padahal kitanya yang salah. Ya berarti kitanya yang harus sadar dan intropeksi diri.

Apapun alasannya men-dzalim-i orang dengan kata-kata kasar dan bisa melukai perasaan orang lain. Hal itu tidak dibenarkan dalam agama. Luruskan dengan kata-kata yang bagus, supaya dia bisa menyadari kesalahannya itu tanpa tersakiti perasaannya.

Seperti Sabda Rasulullah SAW berikut ini:
Dari Mu'adz bin Jabal Radhiyallahu'anhu, Rasulullah SAW bersabda: "Hati-hatilah dengan doa orang yang teraniaya, sebab tidak ada hijab antaranya dengan Allah ( untuk mengabulkan )." ( HR Bukhari dan Muslim ).

Tidak terpikirkah oleh kita bahwa mereka yang dianiaya, dihina dan di pojokkan atau dibully, itu akan mendoakan sesuatu yang bisa merugikan kita kelak. Jadi, berhentilah menganiaya, menghina dan memojokkan atau mem-bully orang lain, apalagi dengan kata-kata kasar, yang bisa menyakiti hati dan perasaannya.

Allah Ta'ala berfirman:
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olokkan kaum yang lain, (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olokkan) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olokkan), dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olokkan) wanita lain, (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olokkan), dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri, dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk, sesudah iman, dan barangsiapa yang tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim." ( QS.Al-Hujurat:11 ).

Karena hal-hal yang bersifat menghina, memojokkan, men-dzalim-i atau mem-bully itu adalah Haram.
Rasulullah SAW bersabda:
"Wahai hamba-Ku! Sesungguhnya Aku mengharamkan kezhaliman atas diri-Ku dan Aku menjadikannya haram di antara kalian. Maka, janganlah kalian saling menzhalimi." [ HR Muslim (no. 2577), Ahmad (V/154, 160, 177), At-Tirmidzi (no. 2495), Ibnu Majah (no. 4257), Al-Bukhari dalam al-Adabul Mufrad (no. 490/Shahih al-Adabul Mufrad (no. 377))].

Sumber Referensi dari twit akun @IslamDiaries , kami edit dan tambahi penjelasan seperlunya. Terimakasih.

#DoaYangMujarab #DoaYangCepatTerkabul

Bagikan! Semoga bermanfaat.